HarianPapua.co – Seluas 4.500 hektar lahan pertanian dilaporkan mengalami kerusakan di Kabupaten Keerom, Provinsi Papua usai dilandar banjir Rabu (3/2/2021) pekan lalu.
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang mengguyur wilayah tersebut menyebabkan meluapnya aliran sungai dan menggenani sejumlah besar wilayah termasuk merendam sejumlah rumah warga, rumah ibadah dan juga sekolah.
Curah hujan yang tinggi menyebabkan rusaknya tanaman petani mula dari sayur-sayuran hingga buah-buahan.
Pemerintah Kabupaten Keerom hingga saat ini masih melakukan pendataan terhadap korban banjir yang diperkirakaan lebih dari seribu kepala keluarga tersebut.
Mudah-mudahan pendataan yang dilakukan babinkamtibnas dan babinsa segera selesai sehingga diketahui berapa banyak warga yang terdampak serta luasan lahan pertanian yang terendam air,” terang Kadin Perhubungan Kabupaten Keerom, Irwan.