HarianPapua.co – Kasus penembakan terhadap seorang warga Afrika-Amerika oleh polisi Amerika kembali terjadi, Rabu (2/9) di Washington DC.
DIlansir AFP, kasus penembakan itu bermula ketika polisi menindaklanjuti adanya laporan terkait senjata api yang disembunyikan di dalam sebuah kendaraan.
“Ketika mereka (polisi-red) mendekati kendaraan itu, beberapa orang di dalam kendaraan melarikan diri dengan berlari. Salah satu petugas (polisi-red) menembakan senjata api mereka” terang Kepala Kepolisian Washintong DC, Peter Newsham.
“Kami mendapati apa yang kami yakini sebagai seorang pria dewasa yang dibawa ke rumah sakit setempat dan dinyatakan meninggal dunia,” katanya.
Bukan yang pertama kali penembakan aparat kepolisian Amerika Serikat terhadap warga ras kulit hitam berujung kematian.
Bahkan, dua hari sebelumnya, seorang polisi di Los Angeles dilaporkan menembak mati seorang pria kulit hitam yang “katanya” kedapatan membawa senjata api di antara tumpukan pakaian yang dibawanya saat dicegat polisi.
Discussion about this post