• Tentang Kami
  • Sitemap
Rabu, Maret 3, 2021
No Result
View All Result
SUBSCRIBE
Harian Papua
24 °c
Jayapura
  • Berita Papua
    festival danau sentani

    Festival Danau Sentani Siap Kembali Digelar

    Perpres Miras Terbit, Papua Mabuk Terus

    Perpres Miras Terbit, Papua Mabuk Terus

    Begini Cara Dapatkan Subsidi Listrik Gratis Dari PLN

    PLN Siaga Satu Ditengah Cuaca Ekstrem

    Dua Tersangka Korupsi Dana Guru Kontrak Diamankan

    Banyak Dana Otsus Yang Dikorupsi Pejabat-Pejabat Di Papua

    temuan bayi di drainase

    Jasad Bayi Laki-Laki Ditemukan Di Drainase BTN Matoa Sentani

    Gempa Bumi Goyang Pegunungan Bintang

    Gempa Bumi 5.5 Goyang Jayapura, Tidak Berpotensi Tsunami

    anak kecil papua

    BPS Laporkan Kenaikan Tingkat Kemiskinan Di Papua

  • Nasional
  • Internasional
  • Berita Unik
  • Teknologi
  • Wisata dan Kuliner
    Yen Beba, Serpihan Surga di Kabupaten Manokwari

    Yen Beba, Serpihan Surga di Kabupaten Manokwari

    Pantai Harlem, Kesederhanaan Dan Kekayaan Lain Alam Papua

    Pantai Harlem, Kesederhanaan Dan Kekayaan Lain Alam Papua

    Satu Lagi Keajaiban Papua, Telaga Biru Wopersnondi di Biak Timur

    Satu Lagi Keajaiban Papua, Telaga Biru Wopersnondi di Biak Timur

    Keindahan Alam dan Harmonisasi Umat Beragama Bersatu di Teluk Patipi

    Keindahan Alam dan Harmonisasi Umat Beragama Bersatu di Teluk Patipi

    Berburu Sunset Di Pantai Lampu Satu Merauke

    Berburu Sunset Di Pantai Lampu Satu Merauke

    Pulau Ahe, Surga Kecil di Lepas Laut Nabire

    Pulau Ahe, Surga Kecil di Lepas Laut Nabire

    Berburu Sunrise dan Sunset di Dermaga Kaipuri, Pulau Kurudu

    Berburu Sunrise dan Sunset di Dermaga Kaipuri, Pulau Kurudu

    Menikmati Cantiknya Pulau Nau di Waropen

    Menikmati Cantiknya Pulau Nau di Waropen

    Pulau Rumberpon, Satu Lagi Eksotisme Surga Diving Papua

    Pulau Rumberpon, Satu Lagi Eksotisme Surga Diving Papua

  • Berita Papua
    festival danau sentani

    Festival Danau Sentani Siap Kembali Digelar

    Perpres Miras Terbit, Papua Mabuk Terus

    Perpres Miras Terbit, Papua Mabuk Terus

    Begini Cara Dapatkan Subsidi Listrik Gratis Dari PLN

    PLN Siaga Satu Ditengah Cuaca Ekstrem

    Dua Tersangka Korupsi Dana Guru Kontrak Diamankan

    Banyak Dana Otsus Yang Dikorupsi Pejabat-Pejabat Di Papua

    temuan bayi di drainase

    Jasad Bayi Laki-Laki Ditemukan Di Drainase BTN Matoa Sentani

    Gempa Bumi Goyang Pegunungan Bintang

    Gempa Bumi 5.5 Goyang Jayapura, Tidak Berpotensi Tsunami

    anak kecil papua

    BPS Laporkan Kenaikan Tingkat Kemiskinan Di Papua

  • Nasional
  • Internasional
  • Berita Unik
  • Teknologi
  • Wisata dan Kuliner
    Yen Beba, Serpihan Surga di Kabupaten Manokwari

    Yen Beba, Serpihan Surga di Kabupaten Manokwari

    Pantai Harlem, Kesederhanaan Dan Kekayaan Lain Alam Papua

    Pantai Harlem, Kesederhanaan Dan Kekayaan Lain Alam Papua

    Satu Lagi Keajaiban Papua, Telaga Biru Wopersnondi di Biak Timur

    Satu Lagi Keajaiban Papua, Telaga Biru Wopersnondi di Biak Timur

    Keindahan Alam dan Harmonisasi Umat Beragama Bersatu di Teluk Patipi

    Keindahan Alam dan Harmonisasi Umat Beragama Bersatu di Teluk Patipi

    Berburu Sunset Di Pantai Lampu Satu Merauke

    Berburu Sunset Di Pantai Lampu Satu Merauke

    Pulau Ahe, Surga Kecil di Lepas Laut Nabire

    Pulau Ahe, Surga Kecil di Lepas Laut Nabire

    Berburu Sunrise dan Sunset di Dermaga Kaipuri, Pulau Kurudu

    Berburu Sunrise dan Sunset di Dermaga Kaipuri, Pulau Kurudu

    Menikmati Cantiknya Pulau Nau di Waropen

    Menikmati Cantiknya Pulau Nau di Waropen

    Pulau Rumberpon, Satu Lagi Eksotisme Surga Diving Papua

    Pulau Rumberpon, Satu Lagi Eksotisme Surga Diving Papua

No Result
View All Result
Harian Papua
No Result
View All Result
Home Teknologi

Pelaku Vandalisme Banyak Di Wilayah Pegunungan Papua

Harian Papua by Harian Papua
21 Januari 2021
in Teknologi
3 min read
0
Pelaku Vandalisme Banyak Di Wilayah Pegunungan Papua

Salah satu BTS yang dibakar (Foto: Dok Puspen TNI)

Bagikan di FacebookBagikan di Twitter

HarianPapua.co – Tingkat kasus vandalisme tinggi yang turut menjadi salah satu teror pengrusakan sejumlah fasilitas Palapa Ring Timur disayangkan oleh pemerintah yang sementara gencar dalam membangun kualitas jaringan internet yang memadai.

PT Palapa Timur Telematika mencatat 174 kasus vandalisme terhadap fasilitas Palapa Ring Timur terjadi sejak akhir 2019 hingga awal tahun 2021 di Papua. Project Manager PT Palapa Timur Telematika Herald Napitupulu mengatakan vandalisme terjadi dalam berbagai bentuk dan menyebabkan kerugian hingga ratusan miliar.


“Tercatat dari bulan Desember 2019 hingga Januari 2021 itu total vandalisme yang dialami kurang lebih sebanyak 174 kasus,” ujar Herald secara virtual, Rabu (20/1).

Herald menuturkan vandalisme terjadi dalam berbagai bentuk, mulai dari perusakan optik, pembakaran perangkat, hingga ancaman terhadap pekerja proyek Palapa Ring Timur. Bahkan, sebanyak 4 kasus masuk kategori vandalisme berat.

Pertama, dia mengatakan tower repeater B2 setinggi 62 meter yang berlokasi di Intan Jaya, rubuh pada karena digergaji oleh orang tak dikenal pada bulan Maret 2020. Semua perangkat di lokasi juga rusak dan dibakar.

“Jadi tower repeater B2 ini sebenarnya berfungsi menghubungkan kota Enarotali ke Sugapa. Karena kejadian itu layanan internet terputus,” ujarnya.

Kedua, Herald menyebut pengerusakan dan pembakaran terhadap Network Operation Center yang terletak di Kigamani, Papua, pada 31 Desember 2020. Tindakan itu disebut dilakukan oleh orang tak dikenal.

Dua kejadian terakhir, lanjut Herald menipa tower B4 dan B5 yang terletak di Ilaga, Papua, pada 3 Januari 2021. Dua fasilitas itu diketahui dibakar oleh orang tidak dikenal. Kejadian tersebut mengakibatkan kerugian karena seluruh perangkat pada kedua tower tersebut habis terbakar.

“Imbas dari kerusakan yang dialami oleh perangkat tower B4 dan B5, jaringan konektivitas Ilaga mengalami penurunan sehingga perlu menggunakan cadangan dari konektivitas dari kota lain,” ujar Herald.

Berita Lainnya  Amerika Ancam Blokir TikTok

Herald mengklaim pihaknya telah melakukan sejumlah usaha signifikan untuk menjaga keamanan aset dan infrastruktur. Misalnya, memasang CCTV untuk pengawasan, pagar listrik, serta membangun pos TNI di area itu.

Namun, lokasi fasilitas yang terletak di wilayah pegunungan tinggi dan sulit dijangkau oleh kendaraan darat serta jarak tempuh yang jauh, serta tidak berada di lingkungan pemukiman warga membuat pihaknya hanya dapat melakukan patroli secara berkala.

“Kami menyesalkan aksi seperti ini karena begitu banyak masyarakat yang dirugikan. Saat ini memang sedang terjadi proses mediasi baik dengan TNI-Polri, pemimpin masyarakat setempat, serta stakeholder lainnya. Proses pemulihan sedang berjalan dan kami sangat terbuka atas masukan serta permintaan informasi dari masyarakat mengenai kejadian ini,” ujarnya.

GM Operation PT. Palapa Timur Telematika, Widodo Yuli Prasetyo mengatakan aksi vandalisme pada proyek Palapa Ring Timur menyebabkan jaringan pada wilayah sekitar mengalami penurunan. Selain itu, pemerintah dan pihaknya sedang melakukan proses pemulihan terhadap tower yang rusak.

“Namun, dipastikan akan memakan waktu serta mengeluarkan biaya yang cukup tinggi untuk bahan dan material, biaya transportasi logistik pun diharapkan yang tercepat sehingga tidak murah, serta tambahan biaya pekerja. Ini belum lagi kalau menghitung kerugian yang diakibatkan kehilangan pendapatan selama beberapa waktu ke depan,” ujar Widodo.

Dalam laman resmi, Palapa Ring merupakan proyek infrastruktur telekomunikasi berupa pembangunan serat optik di seluruh Indonesia sepanjang 36.000 kilometer.

Proyek itu terdiri atas tujuh lingkar kecil serat optik (untuk wilayah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara, Papua, Sulawesi, dan Maluku) dan satu backhaul untuk menghubungkan semuanya.

Proyek Palapa Ring akan mengintegrasikan jaringan yang sudah ada (existing network) dengan jaringan baru (new network) pada wilayah timur Indonesia (Palapa Ring-Timur).

Berita Lainnya  Gempa Bumi Hantam Boven Digoel

Palapa Ring-Timur akan dibangun sejauh 4.450 km yang terdiri dari sub marine cable sejauh 3.850 km dan land cable sepanjang 600 km dengan landing point sejumlah lima belas titik pada 21 kota/ kabupaten.

Jaringan tersebut berkapasitas 100 GB (Upgradeable 160 GB) dengan mengusung konsep ring, dua pair (empat core). Strategi pembangunan proyek Palapa Ring ini adalah dengan membentuk suatu konsorsium dimana anggota konsorsium terdiri dari penyelenggara telekomunikasi di tanah air.

What’s your Reaction?
+1
+1
+1
+1
+1
+1
+1
Facebook Twitter Email
Tags: Berita PapuaRing Palapa TimurTeknologi

Discussion about this post

ADVERTISEMENT
Harian Papua

Melihat lebih dekat tentang budaya, alam, kuliner dan berbagai peristiwa terkini di Bumi Cenderawasih

  • Disclaimer
  • T & C
  • Privacy & Policy

© 2016 - 2021 Harian Papua - Lebih Dekat Lebih Papua

No Result
View All Result
  • Berita Papua
  • Nasional
  • Internasional
  • Berita Unik
  • Teknologi
  • Wisata dan Kuliner

© 2016 - 2021 Harian Papua - Lebih Dekat Lebih Papua

Go to mobile version