HarianPapua.co – Mega bintang Barcelona, Lionel Messi diminta untuk angkat kaki jika dirinya tak sudi gajinya dipotong oleh pihak klub. Seperti bocoran El Mundo sebelumnya, Messi digaji sebesar 555 juta Euro atau setara dengan Rp 9,5 triliun per tahunnya.
Besaran gaji tersebut ternyata membuat Barcelona ngos-ngosan dan dampak buruknya adalah defisit keuangan klub yang sangat parah dan mengancam klub kepada kebangkrutan.
Calon presiden Barcelona, Toni Freixa menegaskan bahwa Messi bisa angkat kaki dari Camp Nou jika dirinya tidak mau gajinya dipangkas.
“saya yakin tidak mungkin menjawab pertanyaan itu (gaji Messi) dengan jawaban setuju. Jika saya menjawab ya, Anda harus mengurung saya,” katanya dilansir COPE.
Freixa memberikan jawaban pun bukan tanpa alasan. Jika harus melihat ke dalam kekuatan finansial Barca, mereka pun harus berpikir dua kali untuk menggaji Messi dengan nominal yang besar itu.
Barcelona memiliki utang di berbagai lembaga keuangan dan juga masih belum mampu menyelesaika utang-utang klub terkait biaya transfer para pemainnya yang mana salah satu diantaranya adalah Philippe Coutinho yang dibeli pada tahun 2018 dan masih belum lunas pembayarannya kepada Liverpool.
Discussion about this post