HarianPapua.co – Aparat Kepolisian Daerah Papua dalam dua hari berturut-turut menemukan dua sosok mayat wanita yang dibuang di dua tempat berbeda di Kabupaten Sentani, Provinsi Papua.
Hari Sabtu (6/2/2021) mayat wanita yang belakangan diketahui atas nama Nathalia Wandikbo Sarewak (29) yang berstatus sebagai seorang mahasiswi dan beralamat tinggal di BTN Joko Indah Blok C Sentani.
Mayat perempuan tersebut awalnya diketemukan oleh saksi Yan Welem Sawaki (52) yang menggunakan mobil untuk berhenti sejenak untuk buang air kecil. Sontak saksi terkejut ketika melihat ada sesosok mayat perempuan yang tergeletak dekat tumpukan sampah di pinggir jalan.
Saksi kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada aparat kepolisian sektor Sentani Timur dan kemudian dilakukan olah tkp.
“Personel langsung mengamankan lokasi bersama unit identifikasi Satreskrim Polres Jayapura dan dilakukan olah tkp,” terang Kapolsek Sentani Timur Iptu Jetny L Sohilait.
Korban diduga meninggal akibat dianiaya oleh pelaku yang hingga saat ini belum juga ditemukan.
Sementara itu, pada hari Minggu (7/1/2021) warga di daerah Pabrik Sagum Jalan Sereh Tua, Kabupaten Sentani dikejutkat oleh sebuah mayat yang ditemukan dalam keadaan terapung oleh salah satu pemuda kampung yang saat itu tengah menyelam mencari ikan.
Kapolsek Sentani Kota Kompol Ruben Palayukan mengatakan, korban diketahui bernama Ruth Kaize (35).
“Saat naik dari dalam air, saksi melihat ada sesosok mayat yang sedang terapung di dekatnya. Kemudian saksi bergegas memanggil teman untuk memastikan dan setelah itu melaporkan ke anggota kami.” terang Kapolsek, Minggu (7/2/2021).
“Hasil identifikasi Satreskrim Polres Jayapura diperoleh informasi korban Ruth Kaize (35) mengalami gangguan jiwa dan keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi,” katanya.