HarianPapua.co – Derasnya arus pandemi Covid-19 turut menyeret habis beberapa Startup rintisan di berbagai belahan dunia terlebih khusus di Indonesia.
Menurut Handito Joewono, Ketua Umum Asosiasi Startup Teknologi Indonesia (Atsindo), banyak industri baru atau rintisan yang mengalami pukulan berat dari sektor finansial selama pandemi Covid-19 berlangsung.
“Jadi meskipun turun kami tidak bisa apa-apa. Terima aja, memang dana lagi turun, pasar lagi turun, masa konsumen dipaksa buat beli,” kata Handito dilansir Bisnis, Kamis (27/8/2020).
Dia menambahkan dengan krisis yang terjadi di dunia, perusahaan modal ventura lokal dan luar negeri menahan diri dan selektif dalam menyalurkan pendanaan.
Modal ventura, menurutnya, hanya akan menyalurkan pendanaan bagi perusahaan rintisan yang terkenal atau telah beroperasi sejak lama.
Dia menyarankan kepada seluruh perusahaan rintisan agar dapat mandiri secara finansial dan tidak mengharapkan pendanaan dari luar.
Selain itu, kata dia, perusahaan rintisan juga perlu berkonsolidasi agar layanan yang diberikan lebih luas dan lengkap tanpa harus mengeluarkan modal besar.
“Modal ventura saya rasa sekarang mengurangi tingkat risiko sehingga dia tidak berani untuk mendanai yang belum dikenal,” kata Handito.
Discussion about this post